Jumat, 15 Maret 2013

RPP satu

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran SMP
                                    Satuan Pendidikan                : SMPN 4 JEMBER
                                    Mata Pelajaran                      : Fisika
                                    Kelas/ Semester                     : kelas VIII/2
                                    Materi Pembelajaran            : Tekanan
                                    Alokasi waktu                        : 2X40 menit 
I.                   Standar Kompetensi       :
5. Memahami peranan usaha, gaya dan energy dalam kehidupan sehari-hari
II.                Kompetensi Dasar           :
5.5 menyelidiki tekanan pada benda padat, cair, dan gas serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
III.             Indicator
1.      Kognitif
Produk:
a.       Menyebutkan dan menjelaskan bunyi hukum pascal
b.      Menjelaskan prinsip mesin penghasil gaya hidrolik
c.       Menyebutkan peralatan yang menggunakan prinsip mesin penghasil gaya hidrolik.
d.      Menyebutkan bunyi hukum Archimedes
e.       Menyelidiki dan mnentukan besar gaya angkat.
f.       Menjelaskan konsep tenggelam, melayang dan terapung.
g.      Menyebutkan pemanfaatan gaya Archimedes dalam kehidupan sehari-hari.
Proses:
Menyelidiki dan menentukan besar gaya angkat.
2.      Psikomotor:
(tidak ada aspek psikomotor)

3.      Afektif
a.       Mengembangkan  berilaku berkarakter meliputi:
1.)    Jujur
2.)    Tanggung jawab
3.)    Teliti
b.      Mengembangkan keterampilan sosial meliputi
1.)    Bertanya
2.)    Menyumbang ide dan berpendapat
3.)    Berkomunikasi
4.)    Bekerjasama
5.)    berdiskusi
IV.             Tujuan Pembelajaran:
1.      Kognitif
Produk:
a.       Melalui bahan ajar, siswa dapat menyebutkan dan menjelaskan bunyi hokum pascal.
b.      Melalui bahan ajar, siswa dapat menjelaskan prinsip mesin penghasil gaya hidrolik.
c.       Melalui bahan ajar, siswa dapat menyebutkan peralatan yang menggunakan prinsip mesin penghasil gaya hidrolik.
d.      Melalui bahan ajar, siswa dapat menyebutkan bunyi hukum Archimedes
e.       Melalui LKS siswa dapat menyelidiki dan mnentukan besar gaya angkat.
f.       Melalui LKS, siswa dapat menjelaskan konsep tenggelam, melayang dan terapung.
g.      Melalui bahan ajar, siswa dapat enyebutkan pemanfaatan gaya Archimedes dalam kehidupan sehari-hari.\

Proses:
Melalui LKS siswa dapat menyelidiki dan menentukan besar gaya angkat.

2.      Psikomotor:
(tidak ada aspek psikomotor)
3.      Afektif
1.      Karakter
Terlibat dalam proses kegiatan belajar mengajar berpusat pada siswa, paling tidak siswa dinilai pengamat membuat kemajuan dalam menunjukkan perilaku berkarakter meliputi: jujur, teliti dan bertanggung jawab.
2.      Keterampilan Sosial
Terlibat dalam proses kegiatan belajar mengajar berpusat pada siswa, paling tidak siswa dinilaib pengamat membuat kemajuan dalam menunjukkan keterampilan sosial bertanya, menyumbang idea tau berpendapat, berkomunikasi dan kerjasama.
V.                Materi Pembelajaran
a.      Hukum Pascal
Hukum Pascal menyatakan bahwa Tekanan yang diberikan zat cair dalam ruang tertutup diteruskan ke segala arah dengan sama besar. Perbedaan tekanan karena perbedaan kenaikan zat cair diformulakan sebagai berikut:
dimana, dalam sistem SI,
ΔP = tekanan hidrostatik (dalam satuan pascal atau Pa),
ρ = massa jenis zat cair (kg/ )
Δh = ketinggian zat cair di atas titik pengukuran (m)
                                   
Alat ini berupa bejana tertutup yang dilengkapi dengan dua buah torak (pengisap) yang luas penampangnya berbeda, yaitu A1 < A2 dan di dalam bejana terdapat benda cair. Diumpamakan pada torak yang luasnya A1 bekerja gaya sebesar F1 yang arahnya ke bawah yang besarnya sama dengan P1. Tekanan P1 ini diteruskan sama rata ke segala arah. Termasuk di torak yang luasnya A2, kita dapat menghitung gaya yang dialami oleh torak disebelah kanan dengan mengalikan tekanan P dengan luas penampang torak A2. Jika gaya itu kita sebut F2, maka didapat persamaan sebagai berikut :
rumus hukum pascal
 Keterangan :
F1 = besar gaya penghisap 1 (N)
F2 = besar gaya penghisap 2 (N)
A1 = Luas penampang penghisap 1 (m2)
A2 = Luas penampang penghisap 2 (m2)
b.      Apikasi Hukum Pascal
Hukum Pascal banyak dimanfaatkan untuk membantu pekerjaan manusia. Contoh alat yang prinsip kerjanya berdasarkan hukum Pascal :
                        * Dongkrak hidrolik
                        * Pompa hidrolik
                        * Mesin hidrolik pengangkat mobil
                       * Alat pengepres hidrolik.


Hukum Pascal pada Dongkrak Hidrolik.
Dongkrak hidrolik merupakan salah satu aplikasi sederhana dari Hukum Pascal. Berikut ini prinsip kerja dongkrak hidrolik berdasarkan hukum pascal. Saat pengisap kecil diberi gaya tekan, gaya tersebut akan diteruskan oleh fluida (minyak) yang terdapat di dalam pompa. Akibatnya Berdasarkan Hukum Pascal, minyak dalam dongkrak akan menghasilkan gaya angkat pada pengisap besar dan dapat mengangkat beban di atasnya.
Gambar Skema dongkrak hidrolik
Hukum Pascal pada Mesin Hidrolik Pengangkat Mobil.
Aplikasi hukum pascal berikutnya adalah mesin hidrolik pengangkat mobil ini memiliki prinsip yang sama dengan dongkrak hidrolik. Perbedaannya terletak pada perbandingan luas penampang pengisap yang digunakan. Pada mesin pengangkat mobil, perbandingan antara luas penampang kedua pengisap sangat besar sehingga gaya angkat yang dihasilkan pada pipa berpenampang besar dan dapat digunakan untuk mengangkat mobil.
Gambar Mesin hidrolik pengangkat Mobil
 Hukum Pascal pada Rem Hidrolik
Aplikasi hukum pascal berikutnya adalah Rem hidrolik digunakan pada mobil. Ketika Anda menekan pedal rem, gaya yang Anda berikan pada pedal akan diteruskan ke silinder utama yang berisi minyak rem. Selanjutnya, minyak rem tersebut akan menekan bantalan rem yang dihubungkan pada sebuah piringan logam sehingga timbul gesekan antara bantalan rem dengan piringan logam. Gaya gesek ini akhirnya akan menghentikan putaran roda.
Gambar Prinsip kerja rem hidrol
c.       Hukum Archimedes
Bunyi Hukum Archimedes. Hukum Archimede adalah sebuah hukum tentang prinsip pengapungan diatas benda cair yang ditemukan oleh Archimedes, seorang ilmuwan Yunani yang juga merupakan penemu pompa spiral untuk menaikan air yang dikenal dengan istilah Sekrup Archimede. Hukum Archimedes berhubungan dengan gaya berat dan gaya ke atas suatu benda jika dimasukan kedalam air. Berikut ini adalah bunyi hukum Archimedes yang sangat terkenal itu.
Bunyi Hukum Archimedes
“Suatu benda yang dicelupkan sebagian atau seluruhya kedalam zat cair akan mengalami gaya ke atas yang besarnya sama dengan berat zat cair yang dipindahkan oleh benda tersebut”


Rumus Hukum Archimedes 
FA =  ρa x Va x g
Keterangan: 
FA =  Gaya keatas yang dialami benda (N) 
ρa=  Massa Jenis zat cair (kg/m3)          
Va=  Volume air yang terdesak (m3)
g = Percepatan Gravitasi (m/det2)

Berdasarkan bunyi dan rumus hukum Archimede diatas, suatu benda yang akan terapung, tenggelam atau melayang didalam zat cair tergantung pada gaya berat dan gaya keatas. Maka dari itu, berdasarkan hukum diatas, terciptalah 3 hukum turunan dari hukum Archimedes yang berbunyi:
1. Benda akan terapung jika massa jenis benda yang dimasukan kedalam air lebih kecil dari massa jenis zat cairnya
2. Benda akan melayang jika massa jenis benda  yang dimasukan kedalam air sama dengan massa jenis zat cairnya
3. Benda akan tenggelam jika massa jenis benda yang dimasukan kedalam air lebih besar dari pada massa jenis zat cairnya



d.      Pemnfaatan Hukum Archimedes
Kapal Laut
Agar kapal laut tidak tenggelam badan kapal harus dibuat berongga. hal ini
bertujuan agar volume air laut yang dipindahkan oleh badan kapal menjadi lebih besar. Berdasarkan persamaan besarnya gaya apung sebanding dengan volume zat cair yang dipindahkan, sehingg gaya apungnya menjadi sangat besar. Gaya apung inilah yang mampu melawan berat kapal, sehingga kapal tetap dapat mengapung di permukaan laut.

Kapal Selam dan Galangan Kapal
Pada dasarnya prinsip kerja kapal selam dan galangan kapal sama. Jika kapal akan menyelam, maka air laut dimasukkan ke dalam ruang cadangan sehingga berat kapal bertambah. Pengaturan banyak sedikitnya air laut yang dimasukkan, menyebabkan kapal selam dapat menyelam pada kedalaman yang dikehendaki. Jika akan mengapung, maka air laut dikeluarkan dari ruang cadangan. Untuk memperbaiki kerusakan kapal bagian bawah, digunakan galangan kapal. Jika kapal akan diperbaiki, galangan kapal ditenggelamkan dan kapal dimasukkan. Setelah itu galangan diapungkan. Galangan ditenggelamkan dan diapungkan dengan cara memasukkan dan mengeluarkan air laut pada ruang cadangan.

VI.             Model dan Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran : Cooperatif Learning
Metode Pembelajaran : ceramah,diskusi, penugasan
VII.          Proses Belajar Mengajar
A.    Pendahuluan
Kegiatan
penilaian oleh pengamat
1
2
3
4
1.      Apersepsi dan Motivasi
“Mengapa pancuran teko tidak boleh lebih rendah daripada posisi tutupnya? Ketika tutup teko lebih tinggi dari tutupnya maka air akan keluar dari tutupnya juga.




2.      Mengkomunikasikan tujuan pembelajaran: kognitif (produk, proses); psikomotor;dan efektif (keterampilan sosial dan perilaku berkarakter)







B.     Kegiatan Inti
Kegiatan
penilaian oleh pengamat
1
2
3
4
§  Eksplorasi
Dalam kegiatan Elaborasi, guru:
a.       Menyebutkan dan menjelaskan bunyi hukum pascal
b.      Menjelaskan prinsip mesin penghasil gaya hidrolik
c.       Menyebutkan peralatan yang menggunakan prinsip mesin penghasil gaya hidrolik.
d.      Menyebutkan bunyi hokum Archimedes
e.       Menyelidiki dan mnentukan besar gaya angkat.
f.       Menjelaskan konsep tenggelam, melayang dan terapung
g.      Menyebutkan pemanfaatan gaya Archimedes dalam kehidupan sehari-hari.
§  Elaborasi
Dalam kegiatan Elaborasi, guru:
a.       Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan tentang bunyi hukum pascal
b.      Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai peralatan yang menggunakan prinsip pascal, mesin hidrolik.
c.       Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai hukum Archimedes.
d.      Peserta didik memperhatikan penjelasan dari guru mengenai manfaat gaya archimedes dalam kehidupan sehari-hari.

e.       Peserta didik diminta untuk berkelompok menegerjakan LKS
f.       Guru mendampingi siswa mengerjakan LKS untuk menemukan konsep tenggelam, melayang dan terapung, serta membuat kesimpulan dari LKS yang dikerjakan.
g.      Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
h.      Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang seharusnya.
§  Konfirmasi
Dalm kegiatan Konfirmasi:
a.       Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
b.      Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan.





C.    Penutup
Kegiatan
penilaian oleh pengamat
1
2
3
4
Dalam kegiatan Penutup:
a.       Guru meminta siswa untuk mempeljari meteri selanjutnya





VIII.        Sumber Pembelajaran
1.      Silabus
2.      LKS
3.      Bahan Ajar


IX.             Penilaian Hasil belajar
Indicator Pencapaian Kompetensi
Teknik penilaian
Bentuk Instrimen
Istrumen
1.      Pruduk:
a.       Menyebutkan dan menjelaskan bunyi hukum pascal.
b.      Menjelaskan prinsip mesin penghasil gaya hidrolik.
c.       Menyebutkan peralatan yang menggunakan prinsip mesin penghasil gaya hidrolik.
d.      Menyebutkan bunyi hokum Archimedes
e.       Menyelidiki dan mnentukan besar gaya angkat
f.       Menjelaskan konsep tenggelam, melayang dan terapung.

g.      Menyebutkan pemanfaatan gaya Archimedes dalam kehidupan sehari-hari

2.      Prosees
 Mengerjakan LKS untuk menyelidiki dan menentukan besar gaya angkat.

3.      Terlibat dalam KBM yang berpusat pada siswa, siswa dapat melakukan komunikasi meliputi bertanya, dan berpendapat.
Tes tulis





























Tes unjuk kerja






Tes unjuk kerja
Tes isian dan pilihan ganda




























Lembar observasi




Lembar observasi

Lembar pengamatan aktivtas siswa
LP01






























LP 02




LP 03




LP 04



Jember, 5 Maret 2013
Mahasiswa/Praktikan,

Tri Mardiyanti R.
NIM. 090210102039
Mengetahui
Guru Pamong,                                                             Dosen Pembimbing,

Dra. Susiani                                                                 Drs. Subiki, M.Kes
NIP. 19680826199802 2 004                                     NIP.196307251994021001   

Kepala Sekolah,

Dra. Yayuk Kurniayani, M.Si
                                                   NIP. 19600929 198203 2 010














LEMBAR KERJA SISWA (LKS-01)
Nama              : . . . . . . . . . . . . . . . .                                                               Kelas   : . . . . . . . .
  1. Dari gambar berikut dapat kita analisis bahwa:
  1. F adalah …………… dengan satuan Newton (N)
  2.  >  adalah luas penampang dengan satuan……………

  1. Skema pompa hidrolik dilukiskan pada gambar soal. No1 diatas
Hitunglah gaya angkat !
Jika di ketahui nilai  = 24     , = 120    ,  = 150N
Jawab: …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….
  1. Sebuah wadah setinggi 0,6 m memiliki luas alas 0,4 . Wadah di isi pebuh dengan air. Tentukan tekanan pada kedalaman 10 cm serta gaya hidrostatis di dalam wadah! (ρair= 1000kg/ )
Jawab: …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
GOOD LUCK….!!!


                                    KUNCI LEMBAR KERJA SISWA (LKS-01)

  1. a. F adalah gaya tekan dengan satuan Newton (N)
b.     >  adalah luas penampang dengan satuan .
  1. Diketahui:
Luas kolom pertama ( ) = 24
                                          =
Luas kolom kedua ( )= 120
= 1,2 X 
Gaya tekan di kolom 1 ( ) = 150N
Ditanyakan: gaya angkat di kolom ke dua ( )
Jawab:
                             =
                                                =
                                                   = 750 N
Jadi gaya angkat di kolom kedua  sebesar 750N.
  1. Diketahui:
h= 0,6 m
A= 0,4
h = 10 cm= 0,1 m
ρair= 1000kg/
ditanyakan:
a.       P saat h= 10 cm
b.      F d dasar wadah
Jawab:
a.       P= ρair g h                                   b. Fh= ρair g h
LKS-02
Nama   Anggota:
Kelompok       : …
1.      Apa yang dapat Anda jelaskan dari gambar di atas ?
2.      Bagaimana dengan gaya angkat  saat kapal selam  dalam posisi c  jika kita bandingkan dengan saat kapal selam berada di permukaan laut posisi a ?
3.      Mengapa demikian ?
4.      Jika jarak kapal selam semakin dekat  dengan dasar laut atau semakin jauh dari permukaan laut, apa yang terjadi dengan gaya pada kapal selam? jelaskan alasan Anda!
5.      Apa yang dapat Anda simpulkan dari kasus di atas ?








KUNCI LKS-02
  1. Sebuah kapal selam dapat muncul di permukaan laut dan dapat tenggelam. Di dalam kapal selam terdapat tangki pemberat yang dapat diisi air laut atau dikosongkan.
  2. Gaya berat pesawat akan semakin kecil.
  3. Hal tersebut dapat terjadi karena gaya angkat kapal selam berbanding terbalik dengan gaya berat kapal selam terhadap permukaan laut.
  4. Jika kapal selam bergerak menjauhi permukaan laut maka gaya angkat kapal selam akan semakin kecil, demikian sebaliknya
  5. Gaya angkat suatu benda dipengaruhi oleh gaya berat. Jika benda tersebut semakin jauh dari permukaan laut, maka akan semakin kecil gaya angkatnya,demikian sebaliknya













LP-01 EVALUASI KOGNITIF PRODUK
No.
NAMA SISWA
NOMOR SOAL
Skor siswa
1.
2.       
3.       
a
b
a
b
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
dst







Keterangan :      Skor Maksimum 1a=1b=2=3a=3b= 20


LP-02 EVALUASI KOGNITIF PROSES
No.
NAMA SISWA
NOMOR SOAL
Skor siswa



4
5
1
2
3
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
dst







Keterangan: Skor maksimum masing-masing nomor = 10




LP-03 EVALUASI AFEKTIF PERILAKU BERKARAKTER
Penilaian perilaku berkarakter siswa menggunakan skala berikut ini:
A.     Sangat Baik

B.      
B.     Baik
C.     Cukup
D.    Kurang

No.

Nama Siswa
Rincian Tugas Kinerja

Jujur
Tanggunga jawab
Teliti

1.





2.





3.





4.





5.





6.
.




7.





8.





9.





10.













LP-04 EVALUASI AFEKTIF KETERAMPILAN SOSIAL
Penilaian keterampilan sosial siswa menggunakan skala berikut ini:
A.     Sangat Baik
B.      
C.      
B.Baik
C.     Cukup
D.    Kurang

No.
Nama Siswa
Rincian Tugas Kinerja
Bertanya
Berpendapat
Bekerjasama
1.




2.




3.




4.




5.




6.




7.




8.




9.




10.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar